Muhamad, Berdandino and Ahmad, Iffan (2025) KAJIAN YURIDIS KEJAHATAN GENOSIDA ANTARA ISRAEL DAN PALESTINA MENURUT THE CONVENTION ON THE PREVENTION AND PUNISHMENT OF THE CRIME OF GENOCIDE TAHUN 1948. Diploma thesis, Universitas Bung Hatta.
![SKIPSI BERDANDINO 1-15.pdf [thumbnail of SKIPSI BERDANDINO 1-15.pdf]](http://repository.bunghatta.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
SKIPSI BERDANDINO 1-15.pdf
Download (1MB)
![SKIPSI BERDANDINO 70-76.pdf [thumbnail of SKIPSI BERDANDINO 70-76.pdf]](http://repository.bunghatta.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
SKIPSI BERDANDINO 70-76.pdf
Download (612kB)
![FULL SKIPSI BERDANDINO.pdf [thumbnail of FULL SKIPSI BERDANDINO.pdf]](http://repository.bunghatta.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
FULL SKIPSI BERDANDINO.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract
Konflik Israel-Palestina merupakan salah satu konflik terpanjang dan paling kompleks dalam sejarah modern, yang telah berlangsung lebih dari tujuh dekade. Konflik ini memunculkan berbagai pelanggaran hak asasi manusia yang menarik perhatian dunia internasional, termasuk tuduhan bahwa Israel melakukan kejahatan genosida terhadap rakyat Palestina, khususnya di Jalur Gaza dan Tepi Barat. Genosida merupakan kejahatan internasional serius yang tergolong sebagai pelanggaran norma jus cogens dalam hukum internasional, sehingga tidak dapat dibenarkan dalam keadaan apa pun. Penelitian ini bertujuan untuk menelaah ketentuan genosida dalam Convention on the Prevention and Punishment of the Crime of Genocide (CPPCG) 1948 serta menganalisis tindakan Israel terhadap Palestina dalam perspektif hukum internasional. Rumusan masalah (1) Bagaimanakah ketentuan kejahatan genosida menurut konvensi CPPCG? (2) Apa analisa Yuridis dari kasus kejahatan Genosida Israel dalam CPPCG? Metode penelitian yang digunakan adalah yuridis normatif dengan pendekatan perundang-undangan dan konseptual, menggunakan data sekunder yang meliputi bahan hukum primer, sekunder, dan tersier, serta dianalisis secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tindakan Israel terhadap warga Palestina memenuhi unsur genosida sebagaimana diatur dalam CPPCG, antara lain berupa pembunuhan dan penderitaan berat dengan niat menghancurkan kelompok etnis tertentu. Namun, penegakan hukumnya terkendala kepentingan politik dan lemahnya mekanisme pertanggungjawaban internasional. Oleh karena itu, diperlukan peran aktif komunitas internasional untuk mendorong penegakan hukum, memastikan keadilan bagi korban, serta mencegah terulangnya kejahatan serupa di masa mendatang.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum > Hukum Internasional |
Depositing User: | Hukum Hukum FH |
Date Deposited: | 18 Sep 2025 01:40 |
Last Modified: | 18 Sep 2025 01:40 |
URI: | http://repository.bunghatta.ac.id/id/eprint/607 |