STRUKTUR KOMUNITAS IKAN KARANG DI DAERAH TRANSPLANTASI TERUMBU KARANG PULAU PAGANG, SUMATERA BARAT

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis struktur komunitas ikan karang di
daerah transplantasi terumbu karang Pulau Pagang, Sumatera Barat, serta
membandingkannya dengan daerah alami (kontrol). Penelitian dilaksanakan pada
bulan Juli 2025 menggunakan metode Underwater Visual Census (UVC) dengan
pendekatan deskriptif kuantitatif pada dua stasiun pengamatan. Analisis dilakukan
terhadap komposisi jenis, kelimpahan, serta indeks ekologi yang meliputi indeks
keanekaragaman Shannon-Wiener (H’), indeks kemerataan (E), dan indeks
dominansi Simpson (C). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada area
transplantasi ditemukan 92 individu dari 13 spesies dengan nilai H’ sebesar 2,414
(kategori sedang), E sebesar 0,941 (kategori stabil), dan C sebesar 0,102 (tidak ada
dominansi). Sementara itu, pada area alami ditemukan 48 individu dari 7 spesies
dengan nilai H’ sebesar 1,858 (kategori sedang), E sebesar 0,955 (kategori labil),
dan C sebesar 0,169 (tidak ada dominansi). Perbedaan signifikan pada ketiga indeks
tersebut menunjukkan bahwa transplantasi terumbu karang berkontribusi nyata
terhadap peningkatan keanekaragaman, kestabilan komunitas, serta pengurangan
dominansi spesies tertentu. Dengan demikian, transplantasi terumbu karang di
Pulau Pagang dapat dikatakan efektif dalam mendukung pemulihan ekosistem dan
menjaga keseimbangan struktur komunitas ikan karang.