Nathasya, Nathasya and Harahap, Erni Febrina (2025) Analisis Pendapatan Asli Daerah, Dana Perimbangan, Anggaran Sektor Pendidikan Dan Anggaran Sektor Kesehatan Terhadap Indeks Pembangunan Manusia Di Sumatera Barat. Diploma thesis, Universitas Bung Hatta.
![FULLTEKS SKRIPSI (1).pdf [thumbnail of FULLTEKS SKRIPSI (1).pdf]](http://repository.bunghatta.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
FULLTEKS SKRIPSI (1).pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
![KESIMPULAN, SARAN DAN DAFTAR PUSTAKA.pdf [thumbnail of KESIMPULAN, SARAN DAN DAFTAR PUSTAKA.pdf]](http://repository.bunghatta.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
KESIMPULAN, SARAN DAN DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (200kB)
![COVER, HALAMAN PENGESAHAN, ABSTRAK, DAFTAR ISI, BAB 1 PENDAHULUAN.pdf [thumbnail of COVER, HALAMAN PENGESAHAN, ABSTRAK, DAFTAR ISI, BAB 1 PENDAHULUAN.pdf]](http://repository.bunghatta.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
COVER, HALAMAN PENGESAHAN, ABSTRAK, DAFTAR ISI, BAB 1 PENDAHULUAN.pdf
Download (627kB)
Abstract
Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Perimbangan (DP), Anggaran Sektor Pendidikan, dan Anggaran Sektor Kesehatan terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Provinsi Sumatera Barat. Data yang digunakan merupakan data panel dari 19 kabupaten/kota selama periode 2019–2023 yang dianalisis menggunakan metode regresi data panel dengan pendekatan Fixed Effect Model. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel PAD berpengaruh positif dan signifikan terhadap IPM, sedangkan Dana Perimbangan berpengaruh negatif dan signifikan terhadap IPM. Sementara itu, Anggaran Sektor Pendidikan dan Anggaran Sektor Kesehatan memiliki hubungan negatif namun tidak berpengaruh signifikan terhadap IPM di 19 kabupaten/kota di Sumatera Barat. Secara simultan, keempat variabel tersebut mampu menjelaskan variasi IPM sebesar 61,25%, sedangkan sisanya dipengaruhi oleh faktor lain di luar model. Temuan ini mengindikasikan bahwa peningkatan PAD menjadi faktor penting dalam mendorong pembangunan manusia, sedangkan ketergantungan yang tinggi pada Dana Perimbangan justru dapat menurunkan efektivitas pembangunan manusia. Adapun alokasi anggaran pada sektor pendidikan dan kesehatan belum optimal dalam meningkatkan IPM. Oleh karena itu, diperlukan strategi pengelolaan anggaran yang lebih efisien dan tepat sasaran agar sektor pendidikan dan kesehatan benar-benar berkontribusi terhadap peningkatan kualitas hidup masyarakat.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Ekonomi Pembangunan |
Depositing User: | EP FEB |
Date Deposited: | 25 Sep 2025 01:43 |
Last Modified: | 25 Sep 2025 01:43 |
URI: | http://repository.bunghatta.ac.id/id/eprint/1858 |