TEGAR PRADANA, DAFITLY and Kartika, Diana (2025) ANALISIS SEMANTIK MAKNA DENOTATIF DAN KONOTATIF LIRIK LAGU IDOL YOASOBI DALAM MEREPRESENTASIKAN KEPALSUAN CITRA IDOL JEPANG. Diploma thesis, Universitas Bung Hatta.
![5.7 COVER,HALAMAN PENGESAHAN,PERSETUJUAN,ABSTRAK,DAFTAR ISI dan BAB PENDAHULUAN.pdf [thumbnail of 5.7 COVER,HALAMAN PENGESAHAN,PERSETUJUAN,ABSTRAK,DAFTAR ISI dan BAB PENDAHULUAN.pdf]](http://repository.bunghatta.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
5.7 COVER,HALAMAN PENGESAHAN,PERSETUJUAN,ABSTRAK,DAFTAR ISI dan BAB PENDAHULUAN.pdf
Download (993kB)
![5.7 BAB KESIMPULAN SARAN DAN DAFTAR PUSTAKA.pdf [thumbnail of 5.7 BAB KESIMPULAN SARAN DAN DAFTAR PUSTAKA.pdf]](http://repository.bunghatta.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
5.7 BAB KESIMPULAN SARAN DAN DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (311kB)
![5.7 FULLTEKS SKRIPSI.pdf [thumbnail of 5.7 FULLTEKS SKRIPSI.pdf]](http://repository.bunghatta.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
5.7 FULLTEKS SKRIPSI.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract
Penelitian ini berfokus pada analisis semantik lirik lagu Idol karya YOASOBI dengan tujuan mengungkap makna konotatif yang merepresentasikan kepalsuan citra dalam industri hiburan Jepang. Latar belakang penelitian didasarkan pada fenomena idol yang selalu ditampilkan sebagai figur sempurna, ceria, dan penuh pesona di media, padahal kehidupan nyata mereka dipenuhi tekanan, aturan ketat, dan tuntutan profesional. Hal ini menimbulkan kontradiksi antara realitas dengan citra publik yang dibangun.
Rumusan masalah penelitian ini adalah bagaimana lirik lagu Idol mengandung makna konotatif yang menunjukkan adanya konstruksi kepalsuan citra idol. Tujuan penelitian adalah mendeskripsikan makna konotatif yang terkandung dalam kata-kata kunci pada lirik, serta menjelaskan bagaimana kata-kata tersebut membentuk citra ideal yang tidak sepenuhnya nyata.Metode penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan teori makna Geoffrey Leech untuk membedakan makna denotatif dan konotatif, teori Sutedi untuk menganalisis aspek linguistik bahasa Jepang, serta teori semiotika Roland Barthes untuk menguraikan makna simbolik. Data penelitian berupa lirik lagu Idol dianalisis melalui identifikasi kata kunci, kemudian ditafsirkan dalam konteks budaya idol Jepang.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa lirik lagu Idol sarat dengan kosakata konotatif yang merepresentasikan kepalsuan citra, seperti sempurna (完璧), pembohong (嘘つき), senyuman tak terkalahkan (無敵の笑顔), dan cinta palsu (愛してるって嘘). Kata-kata ini menegaskan bahwa citra idol bukanlah representasi realitas, melainkan konstruksi sosial dan industri untuk mempertahankan pesona di mata penggemar. Penelitian ini berimplikasi pada kesadaran masyarakat agar tidak terjebak fanatisme berlebihan terhadap idol, serta memahami bahwa citra sempurna yang ditampilkan hanyalah bagian dari strategi industri hiburan.
Kata Kunci:Semantik, YOASOBI, Idol, Makna Konotatif, Makna Denotatif, Kepalsuan Citra, Budaya Jepang.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | P Language and Literature > PN Literature (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Budaya > Sastra Jepang |
Depositing User: | SAJE FIB |
Date Deposited: | 24 Sep 2025 06:01 |
Last Modified: | 24 Sep 2025 06:01 |
URI: | http://repository.bunghatta.ac.id/id/eprint/1832 |