PEMANFAATAN PASIR SILIKA DARI SISA PENAMBANGAN BUKIT KAPUR INDARUNG SEBAGAI SUBSTITUSI AGREGAT HALUS UNTUK PERKERASAN JALAN KAKU (RIGID PAVEMENT)

Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Teknologi Bahan Universitas Bung Hatta untuk
mengetahui pengaruh substitusi pasir silika terhadap kuat tekan beton dengan mutu rencana
30 MPa. Variasi substitusi pasir silika yang digunakan adalah 0%, 10%, 20%, dan 30% dari
berat agregat halus dengan pengujian pada umur beton 7, 14, dan 28 hari. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa substitusi pasir silika berpengaruh terhadap peningkatan kuat tekan
beton. Pada umur 28 hari, nilai kuat tekan beton normal (0%) mencapai 30,67 MPa, substitusi
10% sebesar 33,12 MPa, substitusi 20% sebesar 36,23 MPa, dan substitusi 30% sebesar 32,55
MPa. Peningkatan kuat tekan tertinggi diperoleh pada substitusi pasir silika 20% dengan rata
rata kuat tekan optimum sebesar 35,95 MPa. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa
penggunaan pasir silika sebagai pengganti sebagian agregat halus mampu meningkatkan
mutu beton, khususnya pada variasi substitusi 20% yang memberikan hasil paling optimal.